Rabu, 12 Agustus 2020

Bangun Potensi Berbasis Kearifan Lokal, Pemkab Bantaeng Gandeng BBIHP Makassar

Ket : Kiri (Bupati Bantaeng, H. Ilham Azikin), Kanan (Kepala BBIHP Makassar, Tirta Wisnu).

BANTAENG, KNEWS - Kabupaten Bantaeng dikenal memiliki keragaman pengembangan komiditas pada beberapa sub sektor diantaranya tanaman pangan, hortikultura, perikanan, perkebunan, dan kehutanan. Salah satunya kopi yang menjadi salah satu komiditi unggulan Kabupaten Bantaeng sejak tahun 1980an.

Guna mendukung kerjasama penelitian pengembangan riset dan peningkatan kualitas SDM industri, Pemkab Bantaeng menggandeng Balai Besar Industri Hasil Perkebunan (BBIHP) Makassar melaluj penandatanganan MoU yang dilaksanakan di Desa Bonto Tappalang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, Rabu (12/8/20).

Kepala BBIHP Makassar, Tirta Wisnu menyampaikan petani sejatinya adalah pelaku perekenomian Bantaeng. Ditengah Pandemi Covid-19 adalah momentum melakukan inovasi, turun ke lapangan melakukan sinergitas dan kolaborasi.

"Saya sangat berharap kita bisa mendorong potensi substitusi impor sebesar 35%. Kita bangun pangan lokal, bangkitkan kejayaan kopi, cokelat, dan tanaman obat Indonesia, olehnya itu MoU ini menjadi langkah awal kita membangun potensi industri berbasis kearifan lokal,"Katanya.

Sementara itu, Bupati Bantaeng, H. Ilham Azikin dalam sambutannya mengatakan bahwa sektor pertanian dan perkebunan selalu menjadi komoditas andalan di Kabupaten Bantaeng.

"Tentunya penandatanganan MoU ini menjadi sebuah kehormatan tidak hanya bagi pemerintah tetapi juga masyarakat Bantaeng,"Tutur H. Ilham Azikin.

"Kami tidak henti-hentinya memohon support dan dukungan khusus kepada Pemerintah Pusat bahwa masyarakat kami siap menerima bimbingan,"Tambahnya.

Lebih lanjut, Bupati Bantaeng juga menyampaikan bahwa program pengembangan dan pengelolaan komoditi kopi di Kabupaten Bantaeng diharapkan dapat menjadi bagian dari peningkatan kesejahteraan petani pada sektor perkebunan dan peningkatan SDM petani serta pelaku IKM kopi di Bantaeng.

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan bantuan bibit kopi oleh Bupati Bantaeng dan penyerahan KUR oleh Bank Mandiri untuk petani kopi di Desa Bonto Tappalang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng.

Diketahui pula sebelumnya, Bupati bersama Kepala BBIHP Makassar, dan Kabid Pengembangan Jasa Teknik BBIHP Makassar melakukan panen perdana kopi arabika di Kebun Induk Kopi Arabika yang dihadiri para Asisten, Kepala SKPD, serta Abdul Malik selaku Kepala Desa Bonto Tappalang. (Red/Pensa)

Sebelumnya
Selanjutnya