Senin, 24 Agustus 2020

Peduli, KMBPL Berikan Bantuan Pada Korban Kebakaran di Kajang


BULUKUMBA, KNEWS – Kebakaran yang melahap rumah di  Dusun Balagan Desa Tanah Towa kec. Kajang kab. Bulukumba, mendapat perhatian serius dari KMBPL, Rabu (18/08/20)


Salah satu korban bernama  Juddin Saerah beserta keluarga mestinya ikut serta menyaksikan momentum peringatan hari Kebesaran Negara, namun sebaliknya, rumah yang dimilikinya hilang seketika akibat kobaran api yang ganas, sampai tak menyisahkan harta benda sepeser pun dan dua rumah masing-masing dindingnya ikut terbakar

Fajar Aswan selaku ketua umum  Keluarga Mahasiswa Butta Panrita Lopi ( KMBPL) beserta kolega sadar akan tanggung jawab sebagai Pemuda terdidik, sehingga berinisiatif untuk melalukan donasi terhadap korban kebakaran.


Fajar Aswan selaku ketua umum Keluarga Mahasiswa Butta Panrita Lopi ( KMBPl ) menuturkan ini merupakan bentuk tanggung jawab kita sebagai manusia yang di ciptakan dengan kondisi yang setara derajatnya sebagaimana firman Tuhan 


"Ini adalah tanggung jawab kita bersama sebagai ummat manusia yang dijelaskan pada surat Al-Maidah Ayat 2 : Dan tolong-menolonglah kamu dalam kebaikan dan ketakwaan, dan janganlah tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran, dan bertaqwalah kamu kepada Allah sesungguhnya siksa Allah Sangat berat.” Tuturnya.


Selain itu ketua umum Fajar Aswan dan koleganya juga mendo'akan korban agar diberi ketabahan dan kesehatan serta kuat dalam menghadapi ujian 


"Kami mendoakan korban agar diberi kesehatan dan tabah dalam menghadapi ujian dan tantangan atas kejadian yang menimpa korban serta masyarakat dan instansi pemerintahan untuk segera membantu korban tersebut"Kuncinya 


Juddin Saah satu korban sangat berterimakasih terhadap hadirnya lembaga Keluarga Mahasiswa Butta Panrita Lopi ( KMBPL ) 


"Alhamdulillah banyak terimah kasih atas kehadiran adik-adik KBMPL karena telah ikut serta merasakan pilu dan juga membantu meringankan beban korban" Ucapnya

Diketahui dugaan sementara kebakaran akibat arus listrik yang tidak normal (kosleting). 

(Red)

Sebelumnya
Selanjutnya