KALIMANTAN, KNEWS - SMK Negeri 5 Banjarmasin menjadi perwakilan Kalimantan Selatan dalam ajang Training Course on "ICT Capacity Building Go Study China". Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 16-18 Desember 2020 di Guilen University of Electronics Technology (China). Melalui apliaksi Zoom.
Kegiatan ini diadakan oleh The Southeast Asian Ministers of Education Organization, Technical Education Development ( SEAMEO TED) adalah organisasi antar pemerintah regional didirikan pada tahun 1965 diantara pemerintah negara-negara Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Kamboja, Filipina, Timor Leste, Laos, Myammar, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam dan Vietnam untuk menjalin hubungan kerja sama dalam bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, Teknologi Informasi Komunikasi dan budaya di wilayah tersebut.
Dalam kegiatan ini lebih condong ke Pendidikan (Vokasi). Oleh karena itu, Program ini lebih dikhususkan kepada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).Training ini diadakan 2 fase yakni Online (16-18 Desember) dan Luring ( tatap muka di China dan Kamboja tahun depan). Proses kegiatannya
Jumlah negara yang ikut berpartisipasi di program ini sebanyak 5 meliputi Indonesia, Malaysia, Kamboja, Filipina, Timor leste. Di Indonesia hanya beberapa sekolah yang berpartisipasi dalam kegiatan ini yakni SMK Negeri 5 Banjarmasin, SMK Negeri 13 Medan, SMK Negeri 2 Surabaya, SMK Negeri 2 Purwodadi dan SMKN 1 Surabaya.
Salah satu perwakilan dari 17 guru SMK Negeri 5 Banjarmasin, Wardiman mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukung dan berharap semoga program ini mampu menjalin keharmonisan.
"Ini merupakan pengalaman yang luar biasa sebab dengan ini ada proses berkomunikasi langsung terhadap perwakilan guru-guru hebat yang berskala Internasional dan semoga program ini mampu menjalin keharmonisan secara baik," tuturnya
"Terima kasih kepada Kepala Sekolah SMK Negeri 5 Banjarmasin, SEAMEO TED, dan beserta Keluarga yang hebat," imbuhnya
(Wiwi)
