KNEWS, TEKNOLOGI - Facebook menyatakan
pihaknya telah menyelidiki ribuan aplikasi dan menangguhkan 400 di
antaranya sejak skandal kebocoran data yang melibatkan Cambridge Analytica pada Maret lalu.
Dalam
postingan blog yang diunggah beberapa waktu lalu, Facebook menjelaskan pihaknya
perlu melakukan hal itu karena muncul "kekhawatiran terhadap para
pengembang aplikasi atau bagaimana data yang dibagikan pengguna kepada
aplikasi tersebut digunakan."
Lebih lanjut, Facebook mengatakan
tengah melakukan investigasi lebih dalam terkait bagaimana para
pengembang aplikasi menggunakan data yang mereka peroleh dari pengguna.
Salah satu aplikasi yang ditangguhkan
sepenuhnya adalah aplikasi 'myPersonality" karena dianggap tidak
kooperatif dalam proses penyelidikan.
Selain itu, Facebook juga
menyatakan, "Sudah jelas bahwa mereka membagikan informasi pengguna
kepada sejumlah peneliti dan perusahaan dengan perlindungan data yang
terbatas."
Dikutip dari Bloomberg,
aplikasi myPersonality merupakan aplikasi kuis yang cukup aktif hingga
tahun 2012. Facebook mengklaim akan mengirim notifikasi kepada sekitar
empat juta pengguna yang pernah membagikan datanya ke aplikasi tersebut.
Sejak skandal kebocoran data pengguna yang
melibatkan Cambridge Analytica, Facebook terus memperketat standar
privasi mereka. Pasalnya, skandal tersebut membuat Facebook harus
melewati berbagai pemeriksaan oleh sejumlah pihak. (*)