Lewat DIA, Kelurahan Cinta Statistik Bakal Jadi Kenyataan di Kota Makassar

 

Jumat pagi yang cerah di Jalan Amirullah, Kota Makassar, menjadi saksi lahirnya sebuah inisiatif yang berpotensi mengubah wajah pengelolaan data di kota ini. Di ruang pertemuan yang sederhana namun penuh semangat, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan "Danny" Pomanto

KNEWSCOID, Makassar - Jumat pagi yang cerah di Jalan Amirullah, Kota Makassar, menjadi saksi lahirnya sebuah inisiatif yang berpotensi mengubah wajah pengelolaan data di kota ini. Di ruang pertemuan yang sederhana namun penuh semangat, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan "Danny" Pomanto dengan akronim DP atau DIA, menerima audiensi dari perwakilan tiga kampus besar di Sulawesi Selatan—Universitas Hasanuddin (Unhas), Universitas Islam Negeri Alauddin (UIN), dan Universitas Negeri Makassar (UNM). Bersama dengan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Makassar, mereka membahas rencana ambisius untuk mewujudkan Kelurahan Cinta Statistik di Makassar.

"Bagus itu. Nanti bisa melibatkan pemuda, RT-RW, milenial, dan komponen masyarakat lainnya," kata Danny dengan penuh antusiasme. Baginya, inisiatif ini sejalan dengan visi Makassar sebagai kota yang berbasis data, di mana setiap kebijakan didukung oleh statistik yang akurat dan relevan.

Danny tidak hanya melihat statistik sebagai deretan angka dan grafik. Baginya, statistik adalah jantung dari setiap kebijakan yang efektif. Dengan data yang tepat, keputusan yang diambil akan lebih akurat dan bermanfaat bagi masyarakat luas. 

"Dari dulu saya suka statistik," ujarnya, mengenang masa-masa awal ketertarikannya pada angka-angka yang menceritakan kisah di balik fenomena sosial, ekonomi, hingga perubahan kecil di masyarakat.

Namun, inisiatif Kelurahan Cinta Statistik ini bukan sekadar langkah untuk meningkatkan pengelolaan data. Danny punya visi yang lebih besar. Ia ingin tim statistik yang dibentuk nantinya mendapatkan pelatihan khusus, sehingga mereka siap mengintegrasikan data dengan teknologi terbaru, termasuk Metaverse. Bayangan masa depan di mana data tidak hanya disimpan di lembaran kertas atau file digital, tetapi bisa diakses dan dianalisis dalam dunia virtual, menjadi motivasi besar bagi Danny dan timnya.

Di sisi lain, Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Makassar, Ismawaty Noor, yang turut hadir dalam pertemuan ini, melihat audiensi tersebut sebagai langkah awal menuju pengelolaan statistik yang lebih berkualitas dan efektif di Makassar. 

"Dimulai dari Kelurahan Cinta Statistik, kita akan bergerak dari tingkat kelurahan, merambah ke tingkat kecamatan, hingga ke seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD)," kata Isma yang akrab disapa.

Bagi Isma, kerja sama dengan tiga kampus besar ini adalah sesuatu yang patut disyukuri. Fakultas MIPA Unhas, Fakultas MIPA UNM, dan Fakultas Sains dan Teknologi UIN siap memberikan kontribusi besar dalam mengembangkan pengelolaan data yang tidak hanya bermanfaat bagi pemerintahan, tetapi juga bagi masyarakat luas. 

"Ini adalah awal yang baik," ungkapnya. "Langkah selanjutnya adalah menindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama atau PKS, yang akan menjadi landasan resmi bagi kolaborasi ini."

Danny Pomanto, dengan latar belakang arsitektur dan ketertarikan mendalam pada statistik, melihat peluang besar dalam sinergi ini. Baginya, statistik bukan hanya tentang angka, melainkan tentang bagaimana angka-angka itu dapat menghidupkan kebijakan yang nyata dan berdampak. 

Kelurahan Cinta Statistik akan menjadi pondasi bagi pengelolaan data di Kota Makassar, menciptakan kota yang tidak hanya berkembang secara fisik, tetapi juga cerdas dalam mengelola informasi.

Hari itu, di Jalan Amirullah, Kota Makassar, sebuah langkah baru diambil. Di balik pertemuan yang sederhana, tersembunyi visi besar yang perlahan mulai terwujud—membangun Makassar sebagai kota yang cinta statistik, di mana setiap keputusan didukung oleh data yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Dan dengan dukungan dari tiga kampus besar di Sulsel, cita-cita ini bukan lagi sekadar impian, melainkan menjadi kenyataan yang semakin dekat. (jj)

0 Comments