GOWA, KNEWS - Ketua Badan Penyuluhan dan Pembelaan Hukum Pemuda Pancasila Gowa, Syamsul Bachri menanggapi penikaman kader Pemuda Pancasila di Pasar Lakessi, Kecamatan Soreang, Kabupaten Pare-pare beberapa waktu lalu.
Syamsul sapaan akrabnya, mempertanyakan dan mendesak Polres Pare-pare untuk melakukan penyelidikan dan menetapkan tersangka secapatnya serta menuntut keadilan akan adanya tindakan diskriminasi tersebut.
"Kader kami menjadi korban penikaman atas nama Salebba, sedangkan pelaku penikaman bebas berkeliaran, ada apa sebenarnya?, kenapa polisi membiarkan hal itu? Kami tuntut keadilan dengan kejadian ini," tegas Syamsul, Sabtu (05/09/20).
Ia juga menegaskan bahwa 1x24 jam tidak ada tindakan dari aparat kepolisian khususnya Polres Pare-pare, maka Pemuda Pancasila akan turun dengan massa yang lebih banyak.
"Kader Pemuda Pancasila dari daerah lain pun akan turun melakukan aksi atas kasus penikaman yang kami nilai tebang pilih," kunci Syamsul. (Ril/Wiwi)
