Jumat, 20 November 2020

Sudah Berjalan Dua Tahun Pemberian Insentif Bagi Tenaga Kesehatan di Sinjai


SINJAI, KNEWS - Peningkatan derajat kesehatan masyarakat tidak lepas dari peran tenaga kesehatan atau petugas medis yang berada di wilayah masing-masing. (20/11)

Atas peran itulah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai di bawah kepemimpinan Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) dan wakil Bupati Sinjai Hj Andi Kartini Ottong, memberikan penghargaan atas kinerja tenaga kesehatan.

Penghargaan atas kinerja tenaga kesehatan ini berupa insentif, khusus bagi tenaga sukarela yang tergabung dalam Himpunan Tenaga Sukarela Kesehatan (Himteskes) Sinjai.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Sinjai, drg Farina Irfani mengemukakan, pemberian insentif tenaga kesehatan ini merupakan salah satu program unggulan di bidang kesehatan dalam mesejahterakan tenaga kesehatan di Bumi Panrita Kitta sebutan daerah Kabupaten Sinjai. 

Program ini, kata drg Arin sapaan akrabnya telah berjalan sejak tahun 2019 lalu. Masing-masing tenaga kesehatan yang betul-betul menjalankan tugasnya menerima insentif sebesar Rp350 ribu per bulan.

"Sudah dua tahun berjalan, Alhamdulilah tahun ini untuk periode Januari sampai September 2020 sudah terbayarkan, masih ada 3 bulan lagi atau satu triwulan lagi," ujar drg Arin. Kamis (19/11/2020)

Pemberian insentif ini, diharapkan dapat menambah semangat para tenaga sukarela yang bekerja mensukseskan program pemerintah khususnya pada bidang kesehatan.

"Kita harapkan peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan menjalankan tugasnya akan lebih baik lagi kedepan," lanjut drg Arin.

Syahrul Syam, salah satu petugas PSC 119 Kecamatan Sinjai Utara mengaku bersyukur dengan program pemberian insentif ini.

"Semoga insentif ini tetap berlanjut, dan teman-teman Non PNS (Himteskes red) dapat menjalankan program Pemerintah ini lebih bermanfaat lagi ditengah-tengah Masyarakat," harap Syahrul.

Dari data Dinas Kesehatan jumlah tenaga kesehatan yang menerima insentif tersebut sebanyak 907 orang. Insentif diterima direkening masing-masing tenaga kesehatan. 

(Red)

Sebelumnya
Selanjutnya