KNEWS, MAKASSAR - Deputi SDM, IPTEK, dan Budaya Maritim Kementerian Koordinator Kementerian Republik Indonesia, Dr. Safri Burhanuddin,DEA melepas peserta Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) Universitas Negeri Makassar (UNM), Senin (16/7).
Pelepasan secara simbolik dirangkaian Talk Show dengan mengangkat tema Peran Pemuda Dalam Mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia. Kegiatan berlangsung di Ballroom lantai 2 Menara Pinisi.
Burhanuddin menyampaikan perlu penguatan sistem yang baik guna mewujudkan Indonesia sebagai corong negara maritim. Ia berpendapat mahasiswa punya andil yang besar guna membantu pemerintah.
“Peserta ENJ UNM tidak hanya sosialisasi di Pulau Kayudadi di sana, lihat apa masalahnya, lihat peluang apa di sana, didik anak-anak mereka sehingga dapat membangun daerahnya. Kampanyekan pentingnya menjaga biota laut,” ucapnya melalui rilis yang diterima KNEWS.
Pria asal Enrekang ini menilai SDA laut Indonesia bila di maksimalkan mencapai sekira dua puluh triliun. Bahkan sektor parawista Indonesia menyumbang devisa negara di posisi kedua.
“Bahkan Batubara sudah di kalahkan, sangat besar peluang bila di maksimalkan, itu kami sudah hitung. Hanya saja beberapa masyarakat kita, termasuk di Kayuadi masalahnya ialah kesadaran menjaga laut, pengoboman masih jadi pekerjaan rumah,” nilainya.
Senada, Pembantu Rektor Bidang Akademik (PR 1) UNM, Muharram mengatakan Indonesia bisa menjadi negara raksasa, salah satunya memaksimalkan SDA.” Kita negara kaya, SDA di laut sangat besar, saya harap peserta ENJ UNM dapat mensosialisasikan hal ini, di samping kegiatan sosial lainnya,” katanya.
Terhitung 25 delegasi ENJ dari kampus orange bakal mengabdi di Pulau Kayuadi, Kecamatan Taka Bonerate, Kabupaten Kepulauan Selayar selama 21 hari. Ke 25 peserta berasal dari sembilan fakultas yang ada di UNM.
0 Comments