Kepsek SMK Mannanti Minta Pelaku Kekerasan Dihukum dengan Setimpal

Ket korban kekerasan ; Kiri (Ikhsan) Pelajar dan Kanan (Haris temanya, 

SINJAI, KNEWS - Kepala Sekolah SMK Mannanti, Andi Fatur Rahim  membenarkan salah satu korban penganiayaan adalah Siswanya. Sabtu, (26/09/2020).

Dia mengatakan  benar salah satu korban penganiayaan adalah murid magang di Makassar, mengalami luka, kejadian ini sangat tidak manusiawi dan tidak adil bagi anak-anak. 

"Semua orang pasti merasa hal ini tidak manusiawi dan tidak adil rasanya, ini anak-anak tidak tau apa-apa kasian terkena sesuatu yang sama sekali tidak dia lakukan," tutur Andi Fatur Rahim 

Melihat kasus ini Kepala sekolah SMKN Mannanti berharap agar jalur hukum bisa adil dan pelaku bisa mendapatkan hukuman setara.

"Kalau dipikir, tentu saya support ke sisi hukum karena kalau saya pilih jalur lain itu berarti saya mendukung si pelaku, sedangkan saya tidak suka kelakuan pelakunya juga. Tentu harus ada tindakan supaya 2 pelakunya ini mendapat efek jera karena kalau di biarkan bisa saja terjadi di orang lain" Ucap Andi Fatur Rahim 

"Jadi, tindakan yang bisa kami pilih harus tetap sharing pihak keluarga, langka apa yang akan di ambil pihak keluarga, dan keluarga korban katanya pilih jalur hukum karena kita merasa tidak ada keadilan, seandainya di korban yang salah tentu yang salah harus di adili, tapi saya tau betul karakter siswa saya yang di Makassar, saya selaku Kepala sekolah merasa jengkel dengan sikap sipelaku," tutup Andi Fatur Rahim.

Diketahui ada dua orang yang mengalami penganiayaan di Makassar yakni Haris dan Iksan yang dilakukan oleh oknum satpol PP .

(Red)

0 Comments