Mantan juara dunia MotoGP, Casey Stoner, mengkritik keputusan Ducati merekrut Marc Marquez untuk musim 2025 dan menutup peluang promosi bagi Jorge Martin |
KNEWSCOID, Jakarta, 9 November 2024 – Mantan juara dunia MotoGP, Casey Stoner, mengkritik keputusan Ducati merekrut Marc Marquez untuk musim 2025 dan menutup peluang promosi bagi Jorge Martin. Stoner menyebut keputusan Ducati ini tidak adil, terutama mengingat kontribusi Martin yang telah berjuang untuk Ducati bersama tim satelit Pramac selama tiga tahun terakhir.
Ducati memastikan Marquez akan bertandem dengan Francesco Bagnaia di tim pabrikan untuk MotoGP 2025. Sementara itu, Martin yang kini memimpin klasemen MotoGP 2024 dengan keunggulan 24 poin atas Bagnaia, harus mencari tim baru dan memutuskan bergabung dengan Aprilia menggantikan Aleix Espargaro yang pensiun.
Stoner mengungkapkan kekecewaannya terhadap Ducati, menilai Martin seharusnya diberi kesempatan naik ke tim pabrikan. “Martin telah setia kepada Ducati selama bertahun-tahun dan melakukan upaya luar biasa untuk bersaing demi kejuaraan, namun kesempatan promosi ke tim resmi malah jatuh ke Marquez,” kata Stoner dalam wawancaranya dengan Marca.
Stoner juga menyoroti bahwa keputusan ini bisa berdampak negatif bagi Ducati di masa depan. Menurutnya, Ducati kehilangan banyak pebalap berbakat karena tidak menghargai kontribusi mereka secara adil, yang membuat mereka mencari tantangan baru di tempat lain.
“Banyak yang bertanya-tanya mengapa pebalap meninggalkan motor terbaik. Padahal, balapan bukan hanya soal bisnis, tetapi juga tentang gairah dan kesenangan,” ujar Stoner. Ia menambahkan, ketika seorang pebalap merasa diabaikan, mereka akan termotivasi untuk pindah ke tim yang lebih menghargai usaha dan dedikasi mereka.
0 Comments