Jumat, 31 Juli 2020

Ditolak Demo, KATIK dan Suara Indonesia Akan Boikot Polres Sinjai Juga Minta Kapolri Copot Iwan Irmawan


SINJAI, KNEWS.CO.ID - Kedatangan Menteri Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo (SYL) di Kabupaten Sinjai ditolak berbagai elemen, walau pada dasarnya SYL tetap dijadwalkan berkunjung ke daerah yang dijuluki Bumi Panrita Kitta itu pada hari Kamis (30/07/20). Akan tetapi penolakan tersebut hingga kini masih meninggalkan sejumlah persoalan.

Pasalnya, Koalisi Anti Korupsi dan Kejahatan (KATIK) yang menggunakan haknya sebagai warga negara untuk menyampaikan aspirasi dengan demonstrasi di tolak oleh Kepolisian Resort Sinjai.

Penolakan tersebut ditandatangani Kapolres Sinjai, AKBP Iwan Irmawan dengan Nomor B/649/VII/2020 perihal penjelasan dan penolakan untuk aksi Demonstrasi dari KATIK Sinjai.

Hal tersebut dinilai Wakil Ketua KATIK sebagai tindakan menghalang-halangi kebebasan berekspresi dimuka umum dan melanggar UUD 1945.
"Aksi unjuk rasa yang akan kami lakukan tadi terkait kehadiran mentan dibalas surat cinta oleh polres sinjai terkait penolakan aksi tersebut, hal ini sangat kami sayangkan dimana di atur dalam pasal 28 UUD 1945 yang berbunyi kemerdekaan berserikat, berkumpul dan menyampaikan pendapat sangat jelas diatur."Ujar Hasanuddin (30/07/20).

Menurutnya, Polres Sinjai jangan pandang bulu dalam hal penyampaian aspirasi, karena sebelum banyak lembaga yang melakukan hal serupa yang kita lakukan yaitu menyampaikan surat pemberitahuan ke Polres tetapi direspon oleh Polres.

"saya menantang Polres sinjai untuk tertibkan aturan yg di berlakukan oleh kami untuk lembaga2 lain, jangan pandang bulu, apabila di kemudian hari kami mendapatkan kejadian yg seperti kami alami lantas polres sinjai tidak memperlakukan seperti kami maka kami akan boikot kantor polres sinjai,"Ucapnya.

Hal senada disampaikan, Arjuna Ginting selaku Koodinator Kabupaten Suara Indonesia Kab. Sinjai juga menyayangkan sikap Kapolres Sinjai ini.

"Saat kami ingin aksi menyambut kedatangan pak mentri pertanian bahwa alasan penolakan tidak mendasar, apalagi sehari sebelum Mentan datang banyak aksi dari masyarakat yang juga tidak memenuhi syarat seperti dalam surat. Olehnya itu saya minta ke Kapolri untuk mencopot Kapolres Sinjai,"Ucapnya.

(Red)

Sebelumnya
Selanjutnya