SINJAI, KNEWS - Warga kembali melakukan aksi tanam pohon pisang sebagai bentuk protes kepada Pemerintah akibat jalan yang sudah lama rusak parah dan tidak pernah di perbaiki berada di dusun Bontopaddu Desa Polewali. Kamis,(15/10/2020)
Selaku Kepala Desa Polewali, Imran saat di konfirmasi terkait aksi tersebut mengatakan bahwa jalan itu sudah lama rusak parah dan kami pihak pemerintah Desa tidak bisa menganggarkan karena itu bukan wewenang kami melainkan wewenang Daerah.
"Aksi tanam pisang itu sudah yang kedua kalinya dilakukan warga ,dan kami hanya berharap kepada pihak Pemerintah Daerah agar kiranya memperhatikan ruas jalam tersebut yg ada di Dusun Bonto Paddu,"ujar Imran
Senada yang disampaikan Salah satu anggota Badan Permusyawaratan Desa Polewali, Bahrun Membenarkan bahwa aksi itu sudah yg kedua kalinya ,dan warga sudah lama menanti agar jalan tersebut di kerjakan
"Jalan tersebut sangat sulit dilalui ketika musim hujan, dan jalan itu akses penghubung dua Desa" ucapnya
(Rusdy/Fikar)
.jpeg)
