Minggu, 01 November 2020

Dianggap Pendemo Tidak Punya Kontribusi, Jendral OPM : Megawati Hanya Asal Bicara


MAKASSAR, KNEWS - Ketua Umum DPP (Dewan Pimpinan Pusat) PDI-Perjuangan kembali menuai kontroversi dari kalangan milenial karena memberikan pernyataan yang meminta Presiden agar tidak memanjakan kaum milenial, ia menilai milenial belum memberikan sumbangsih dan hanya berdemo.

Hal tersebut ditanggapi oleh Jendral ketua Umum Organisasi Pergerakan Mahasiswa(OPM) Dia menganggap, Perlu dengan adanya pemfilteran terkait pernytaan Megawati terkait kontribusi milenial dinegara ini. 

"Tercatat dalam sejarah histories mulai dari tahun 1908 sampai sekarang ini itu terbukti kontribusi milenial dinegara ini cukup besar," ujarnya pada Knews.co.id. Minggu  (01/11/20).

Jendral ketua Umum organisasi pergerakan mahasiswa(OPM) menegaskan bahwa pernyataan ibu megawati itu sangat falasi karena dianggap tidak melihat sesuai dengan realita sosial.

"Persoalan Demonstrasi itu bagian daripada wujud nyata kaum milenial memberikan kontribusinya terhadap negara ini, baik itu pikiran, ataupun tenaga," tegasnya.

Saharuddin juga mengatakan  bahwa kenapa kemudian milenial hari ini melakukan Demonstrasi, karena dia melihat  kondisi negara itu kemudian sedang diporandak-porandakan salah satunya Undang-Undang cipta kerja.

"Gerakan yang dilakukan oleh kaum milenia yang terhitung beberapa Dekade ini itu murni atas dasar kepentingan rakyiat bukan atas dasar kepentingan beberapa kelompok atau siapapun itu," kata Jendral Ketua OPM tersebut.

"kami tidak punya kontribusi di negara ini tapi setidaknya kami tidak pernah menjual Aset Negara Ataupun mengnggadekan negara ini," tutupnya.

(Red)

Sebelumnya
Selanjutnya