Selasa, 30 Maret 2021

Pemkab Sinjai Terpilih Jadi Daerah Terbaik Tingkat Provinsi Sulsel Tahun 2021


SINJAI, KNEWS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai menjadi salah satu daerah terbaik dalam Penilaian Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2021 tingkat provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). 

Hal ini disampaikan Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrenbang) RKPD tahun 2022 tingkat Kabupaten di ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Selasa (30/03/21).

Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa mengatakan bahwa PPD dilaksanakan pada februari lalu dengan menetapkan beberapa kriteria penilaian.

"Penilaian PPD tahun 2021 ini dilaksanakan pada Februari lalu. Salah satu kriteria penilaiannya ialah kualitas dokumen perencanaan yang konsisten, komprehensif, terukur, dan dapat dilaksanakan," katanya.

Dengan begitu, Bupati ASA mengucapkan rasa syukur dan berharap agar kedepannya Kabupaten Sinjai dapat mewakili Provinsi SulSel dalam PPD tingkat Nasional pada tahun berikutnya.

"Alhamdulillah kabar baik bahwa Kabupaten Sinjai adalah salah satu Kabupaten yang terbaik dalam PPD tahun 2021 tingkat Provinsi, dan saya berharap agar kedepannya kabupaten Sinjai dapay mewakili Provinsi SulSel dalam PPD  tingkat Nasional yang diadakan Bappenas pada tahun-tahun berikutnya," ucapnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Kepala Bappeda Sinjai, Irwan Suaib juga membenarkan bahwa kualitas dokumen perencanaan Pemkab Sinjai tahun 2021 memang menjadi salah satu yang terbaik di Sulsel. Karenanya perencanaan yang baik akan menghasilkan yang baik. Hal itu terbukti dengan kinerja Pemkab Sinjai di tahun 2020 lalu, dimana banyak hal yang sangat menggembirakan karena ada hasil yang telah dicapai. 

"Beberapa waktu yang lalu kami memang mempersentasekan bagaimana perencanaan kita, indikator pelaksanaan perencanaan dan hasil yang dicapai Pemkab dan membuahkan hasil kita salah satu yang terbaik," tandasnya. 

Lebih lanjut, Irwan Suaib mengatakan bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi meningkat meskipun hanya 1,55 persen. Termasuk peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang juga setiap tahunnya meningkat.  Kemudian tingkat pengangguran terbuka pada tahun 2020 sebesar 2,67 persen telah mencapai kisaran target 1 sampai 4 persen dan jauh di bawah angka Provnsi Sulawesi Selatan yakni 6,31 persen. 

Tidak hanya itu, jumlah Penghasilan Domestik Regional Bruto (PDRB) perkapita tahun 2020 sudah mencapai 45,70 juta rupiah perkapita pertahun. Capaian ini sudah melampaui kisaran target 38 sampai 42 juta rupiah perkapita pertahun.

Indeks Gini (Gini Ratio) tahun 2020 sebesar 0,372, lebih baik dari propinsi sebesar 0,389 dan nasional 0,381. Termasuk Penilaian BPK atas akuntabiltas laporan keuangan pemerintah yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang telah dicapai dalam 3 tahun terakhir, wajib dipertahankan di tahun-tahun berikutnya.

"Ini adalah hal yang menggembirakan bagi kita bahwa beberapa target kinerja makro Pemkab, kita melakukan hal yang baik, dimana kita mampu mendorong sektor-sektor penting yang memang dirasakan oleh masyarakat," jelasnya.

Plt Kadis Kominfo dan Persandian Sinjai ini berharap agar proker tahun 2022 tetap konsisten.

"Melalui Musrenbang ini, penyusunan rencana program kerja kegiatan untuk tahun 2022 minimal sama dengan tahun sebelumnya hingga menjadi tepat sasaran," tutupnya. 

Penulis: Ayu
Editor  : Haeril

Sebelumnya
Selanjutnya