MAKASSAR, KNEWS - Dinas PU Kota Makassar merespon permintaan Balai Besar untuk pendampingan sosialisasi pembangunan Sambungan Rumah (SR) Ipal Lokasi.
Hal itu terungkap pada rapat koordinasi yang dipimpin Kadis PU Zuhaelsi Zubir di Ruang Rapat Kadis PU Makassar, Jumat, (04/02/2022).
Rapat dihadiri Tim Konsultan PISC MSMI PTim PT Waskita Karya paket C 2,8 Lurah (Mangkura, Sawerigading, Kunjung Mae, Losari, Pannambungan, Maloku, Bulogading dan Lurah Baru)
Rapat ini menindaklanjuti permohonan dari Balai Besar agar Dinas PU mendampingi sosialisasi pembangunan IPAL Losari sehingga target 1000 SR tercapai di tahun 2022.
Kadis PU mengatakan, Tim dari UPTD PAL Dinas PU telah dibentuk untuk melaksanakan sosialisasi tersebut, bekerjasama dengan konsultan dari MSMIP.
8 Lurah dihadirkan untuk mengetahui kegiatan sosialisasi di wilayah masing masing, dan dibutuhkan suport karena 8 wilayah akan dilewati oleh jalur pembangunan SR tersebut.
Para Lurah juga menyampaikan keluhan warganya terkait pembangunan SR IPAL Losari yang masih berlangsung. Menanggapi hal itu, Kadis PU langsung membahas solusinya, bersama para kontraktor dan konsultan yang hadir.
Kadis PU mengharapkan akan ada pertemuan rutin setiap bulannya terkait progres kegiatan ini, sehingga kendala di lapangan bisa diminimalisir dengan mencari solusi yang akan dibahas bersama.
Menurut Setia Dinnoor, ST, M. Eng selaku Konsultan dari MSMIP, kendala yang dihadapi saat menawarkan pemasangan SR secara gratis kepada warga, hasilnya hanya 10% warga yang ingin menyambung, sehingga konsultan menyambut baik adanya pendampingan dari Dinas PU serta suport dari 8 Lurah di kegiatan sosialisasi ini.
Dipastikan juga bahwa IPAL Losari harus selesai diakhir tahun ini sehingga pengelolaannya nanti akan diserahkan ke UPT PAL Dinas PU Makassar.
Jadwal Tim sosiaisasi “door to door” ini diatur bersama oleh Dinas PU, konsultan MSMIP serta tim dari PT Waskita Karya dan ke 8 Lurah yang hadir, menyatakan siap membantu.
(Red)
.jpeg)
