KNEWSCOID, Makassar – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar akan menurunkan 100 personel untuk memastikan kelancaran lalu lintas selama pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar periode 2024-2029 yang dijadwalkan pada 9 September 2024. Pelantikan tersebut berpotensi menyebabkan kemacetan di beberapa titik utama di kota.
Kepala Bagian Humas Protokol DPRD Kota Makassar, Syahril, menyatakan bahwa Dishub akan melakukan pengaturan lalu lintas di ruas-ruas jalan strategis seperti Jalan Andi Pettarani dan Hertasning yang diperkirakan akan padat. Ia menjelaskan bahwa pengaturan lalu lintas akan dimulai sejak sebelum hingga sesudah acara pelantikan untuk memastikan kelancaran arus kendaraan.
“Sebanyak 100 personel Dishub akan kami sebar di berbagai titik rawan macet untuk menjaga kelancaran lalu lintas. Selain itu, kami juga akan mengoordinasikan penempatan personel di lokasi parkir,” ujar Syahril, Minggu (18/08).
Sementara itu, Kepala Bidang Terminal, Perparkiran, Audit dan Inspeksi Dishub Makassar, Irwan, menyatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satlantas Polrestabes Makassar untuk menyusun rekayasa lalu lintas di hari pelantikan. Setiap titik yang terkena dampak rekayasa lalu lintas akan dijaga oleh tiga personel Dishub untuk meminimalisir kemacetan.
“Petugas akan kami sebar di jalur rekayasa dan di area parkir yang telah kami tentukan agar arus kendaraan tetap lancar selama pelantikan berlangsung,” jelas Irwan.
Selain persiapan lalu lintas, sebanyak 50 anggota DPRD Makassar yang akan dilantik akan menerima pin emas dan jas resmi sebagai bagian dari acara. Pin emas seberat 20 gram untuk setiap anggota DPRD dan jas PSL baru telah disiapkan dengan anggaran total Rp2,2 miliar.
“Kami masih menunggu keluarnya Surat Keputusan dari Gubernur Sulsel untuk memastikan jadwal pelantikan, dan pengadaan pin serta jas sudah dalam tahap akhir,” tambah Sekretaris DPRD Kota Makassar, Dahyal.
0 Comments