![]() |
Polisi sedang melakukan penyelidikan intensif terkait kasus keracunan massal yang menimpa 129 mahasiswa Kampus II Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa di Bone, Sulawesi Selatan. |
KNEWSCOID, BONE – Polisi sedang melakukan penyelidikan intensif terkait kasus keracunan massal yang menimpa 129 mahasiswa Kampus II Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa di Bone, Sulawesi Selatan. Penyelidikan ini bertujuan untuk mengidentifikasi makanan yang diduga sebagai penyebab utama insiden keracunan.
Pihak kepolisian telah mengambil sampel makanan yang dikonsumsi para mahasiswa pada Kamis siang, 24 Oktober 2024, untuk diuji di laboratorium. “Kami melakukan investigasi menyeluruh dan telah mengamankan sampel makanan untuk diuji lebih lanjut,” ujar seorang perwakilan kepolisian pada Jumat (25/10/2024). Hasil laboratorium ini diharapkan bisa segera memberikan petunjuk penting terkait bahan pangan yang memicu keracunan massal.
Penanganan kasus ini menjadi perhatian khusus pihak kepolisian, mengingat dampak luas yang terjadi di lingkungan kampus. Fokus utama penyelidikan adalah mengevaluasi keamanan bahan pangan yang disajikan di kantin kampus, serta memastikan tidak ada kontaminasi berbahaya di dalamnya.
Pihak kepolisian bekerja sama dengan otoritas kesehatan setempat untuk mempercepat pengujian laboratorium, yang meliputi analisis komponen makanan, potensi bakteri atau zat beracun, serta kualitas penyimpanan bahan pangan. Langkah ini diambil sebagai upaya preventif agar kasus serupa tidak terulang.
Di samping itu, pihak kampus menyatakan dukungan penuh terhadap penyelidikan yang sedang berlangsung. Mereka juga berjanji untuk meningkatkan standar keamanan dan pengawasan terhadap bahan pangan yang disajikan di lingkungan kampus sebagai tindakan preventif.
Hasil penyelidikan ini diharapkan akan memberi kepastian kepada keluarga korban dan masyarakat terkait penyebab insiden keracunan ini, serta memastikan keselamatan mahasiswa di masa mendatang.
0 Comments