Kamis, 12 November 2020

Kiprah Dosen UNISMUH Makassar : Memberdayakan Desa, Memajukan Indonesia


MAKASSAR, KNEWS - Kiprah dosen Unismuh dalam membangun bangsa Indonesia tak diragukan lagi. Di masa Pandemi COVID-19, tim dosen Unismuh mengadakan lokakarya daring tentang Desa Siaga COVID-19 berbasis multi/lintas disipliner untuk membangun Indonesia 5.0, Makassar, Kamis (12/11/2020).

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) daring ini bertujuan "membangun" kader (dokter, individu, dan netizen) yang paham bagaimana memajukan dan memberdayakan potensi desa demi kejayaan Indonesia. Konsep desa futuristik ini dirumuskan oleh berbagai pakar dari berbagai institusi. Pondasi dasarnya adalah edubioneurolitechnopreneurship, disingkat e-Bintech 5.0. Maksudnya, desa global-futuristik dapat dikembangkan berbasis edukasi, bioteknologi dan biomedis, neurosains dan neurologi, literasi, teknologi, enterpreneurship (kewirausahaan), dan bidang lain yang sesuai dengan kapasitas dan potensi desa.
 
"Lokakarya daring ini sebagai implementasi dari berbagai Undang-undang tentang Desa, salah satunya UU tentang Desa No. 6 tahun 2014," jelas Andi Weri Sompa, neurolog FKIK Unismuh Makassar yang juga bertindak sebagai salah satu tim.

Platform daring yang digunakan untuk lokakarya ini adalah D2D (Doctor to Doctor) untuk memudahkan diseminasi ilmu pengetahuan ke kalangan medis dan Kampus Desa Indonesia untuk memudahkan penyebarluasan informasi ke netizen dan masyarakat.

Kegiatan PKM daring ini menghasilkan video pembelajaran yang dapat diakses melalui https://d2d.co.id/?type=webinar&title=webinar-e-bintech-50--desa-siaga-covid-19-berbasis-edubioneurolitechnopreneurship-menuju-indonesia-50&hash=MTI0Mw__ dan https://www.youtube.com/playlist?list=PLBihh385Q0CmjtwhpMSmd8qBLvb_ivwGC. 
Di platform D2D, webinar ini saat berlangsung diikuti sejumlah 1867 partisipan, dari kalangan medis. Webinar yang telah berlangsung pada 18 Oktober 2020 lalu ini telah diakses sekitar 12617 orang pada tanggal 9 November 2020.

Di platform Kampus Desa Indonesia, telah dihasilkan 11 video tentang desa, yang telah diberi label "Desa Wisata Sehat" yang dapat diakses di https://www.youtube.com/playlist?list=PLBihh385Q0CmjtwhpMSmd8qBLvb_ivwGC.

Ke sebelas video tersebut berdurasi total 16 jam 46 menit 51 detik dan diproduksi dari 5 Juli 2020 hingga 24 Agustus 2020. Video tersebut memberi gambaran tentang konsep pembangunan desa berdasarkan multiperspektif. Ada video yang menjelaskan tentang Desa Wisata Kesehatan, branding wisata medis di pedesaan, peluang wirausaha pedesaan, nanosains, desa neurosains / neurologi (Neurovillage), kesadaran kesehatan masyarakat sebagai aset, peran otak sehat dalam pengembangan desa Global-Sehat Lestari, hingga konsep desa modern di Jepang.

Setelah konten diproduksi menggunakan zoom meeting oleh karena narasumber yang berjauhan, hasil berupa zoom meeting akan diteruskan menjadi livestreaming youtube dan fanspage Kampus Desa Indonesia. Konten ini kemudian menjadi bahan rujukan audio-vidual di seputar kajian kesehatan masyarakat sebagai referensi Desa Siaga Covid-19. Ke depannya, video pembelajaran ini diharapkan dapat menstimulasi munculnya kesadaran akan desa sehat dan desa siaga COVID-19.

Content tersebut akan selalu diacu bagi siapa saja, terutamanya stakeholders desa, untuk mempromosikan desa Siaga Covid-19. Sebagai tindak-lanjut content, para pihak stakeholders desa (pemerhati, penulis, atau aktor desa yang tertarik), didorong untuk membuat content dalam bentuk informasi multimedia atas desa yang menjadi pusat perhatiannya. Kebersinambungan ini dimaksudkan untuk sinergi dan kolaborasi multi-lintas disipliner untuk membangun desa, demi kejayaan bangsa.

(Akbar)

Sebelumnya
Selanjutnya