SINJAI, KNEWS - Pengurus dan Anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sinjai menyampaikan aspirasi di kantor DPRD Sinjai terkait program beasiswa Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai, yang disinyalir ada praktek KKN di dalamnya. Selasa, (30/11/2021).
Aspirasi mereka di terima langsung oleh beberapa anggota DPRD yakni Wahyu, dan Nurva Damayanti, Andi Olivia Batarisugi dan Musawwir.
Kabid Perguruan Tinggi, Kemahasiswaan dan Kepemudaan (PTKP) HMI Cabang Sinjai, Erdin Hidayat yang menyampaikan bahwa ada beberapa hal yang menuai kontroversi dalam program beasiswa ini,
"Pihak terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai tidak Transparan dan tidak mempunyai aturan yang jelas mengenai perekrutan panitia seleksi beasiswa, serta tidak adanya aturan akreditasi sebagai salah satu syarat dan tidak adanya batasan maksimal semester bagi mahasiswa penerima beasiswa penyelesaian studi," tegas Erdin.
"Kami berharap agar DPRD segera memanggil seluruh pihak terkait untuk membahas polemik yang terjadi ini," tambah Erdin.
Sementara itu Anggota DPRD dari Komisi 1, Muhammad Wahyu, yang menerima aspirasi mereka, berjanji akan segera memanggil pihak yang terkait untuk di adakan RDP.
"Kami akan segera memanggil Semua Pihak yang terkait untuk meminta penjelasan terkait apa yang menjadi aspirasi dari HMI," tutupnya.
Ree'
