MAKASSAR, KNEWS - Badan Koordinasi (Badko) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) bersama BPJS Kesehatan RI, dan Masika ICMI Sulawesi Selatan menggelar Seminar Nasional Merdeka; Menilik Arah Kebijakan Pemerintah dan Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional bertempat di Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Nobel Indonesia, Makassar, Minggu (21/8/2022) siang.
Dengan menghadirkan beberapa pemateri yakni Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan RI Prof. dr. Abdul Kadir, Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan RI, Ketua Masika Icmi Sulawesi Selatan Dr. dr. Andi Alfian Zainuddin dan Rektor ITB Nobel Indonesia Dr. Ir. H. Badaruddin sebagai keynote speaker.
Rektor ITB Nobel Indonesia, Dr. Ir. H. Badaruddin, dalam orasi ilmiahnya mengungkapkan 4 unsur penting dalam memaksimalkan pelayanan.
"4 unsur penting dalam memaksimalkan Pelayanan yaitu Quality, Cost, Delivery, dan Flexibility. ini sangat relevan dalam pengimplementasian dari BPJS Kesehatan itu sendiri sebagai Badan Penyelenggara demi meningkatkan kinerja dari BPJS Kesehatan itu sendiri," katanya.
Kemudian, Ketua Badko HMI Sulselbar, Andi Ikram Rifqi mengatakan kegiatan Seminar Nasional ini dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI.
“Kegiatan Seminar Nasional ini dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI dan menilik Kebijakan Pemerintah terkait JKN serta bagaimana Implementasi dari JKN itu sendiri," ucapnya.
Diketahui, materi yang dibawakan oleh Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan RI yaitu Pola dan Implementasi Pengawasan terhadap Efektivitas Program JKN. Kemudian, dilanjutkan oleh Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan RI dr. Andi Afdal dengan materi Telaah Roadmap program BPJS Kesehatan RI dan materi dari Ketua Masika Icmi Sulsel dengan tajuk Kajian Diskursus Urgensi Jaminan Kesehatan demi tercapainya masyarakat Adil dan Makmur.
Akbar/Sia
