SINJAI, KNEWS - Aliansi Tahura Menggugat (ATM) kegiatan Kemah Bakti Pemuda yang akan dilaksanakan oleh Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Sinjai pada tanggal 24-25 Oktober 2020 yang berlokasi di Taman Hutan Raya (TAHURA) kecamatan Sinjai Borong.
ATM menyesalkan langkah Pemerintah Kabupaten Sinjai yang memberi izin pelaksanaan kegiatan pada area yang masih menuai kontroversi.
Salah satu perwakilan Front ATM, Ashar Abdillah mengungkapkan daerah tersebut merupakan area konservasi yang mestinya mempertimbangkan keberangsungan habitat Anoa serta kurangnya kepekaan Pemerintah Kabupaten Sinjai yang seharusnya menghentikan aktivitas pada area tersebut, baik itu pembangunan bumi perkemahan, perintisan jalur trek sepeda maupun kegiatan lainnya.
"Langkah Pemerintah Kabupaten Sinjai ini juga menunjukkan watak anti kritik karena tidak mempertimbangkan suara penolakan pembangunan bumi perkemahan. Malah terkesan memobilisasi aktivitas pada area yang sedang menuai kontroversi," ucapnya pada tim Knews.co.id via Whatsapp, Minggu (18/10/20).
"Juga merupakan daerah yang masuk zona sangat rawan bencana longsor, sehingga jika besok atau luas terjadi hal yang tidak diinginkan, semua pihak yang berkontribusi terhadap kegiatan yang ada dilokasi tersebut mesti bertanggung jawab," tutupnya.
(Wiwi)
.jpeg)
